Kejagung Pulihkan Aset Negara Rp19,6 Triliun Sepanjang 2025

3 hours ago 2

CNN Indonesia

Rabu, 31 Des 2025 14:47 WIB

Kejaksaan Agung mengklaim berhasil memulihkan aset negara dari hasil tindak pidana dengan total Rp19,6 triliun sepanjang tahun 2025. Kejaksaan Agung mengklaim berhasil memulihkan aset negara dari hasil tindak pidana dengan total Rp19,6 triliun sepanjang tahun 2025. (CNN Indonesia/Faiz Maulida)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kejaksaan Agung mengklaim berhasil memulihkan aset negara dari hasil tindak pidana dengan total Rp19,6 triliun sepanjang tahun 2025.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Anang Supriatna mengatakan pemulihan aset itu didapatkan dari berbagai mekanisme yakni melalui pemulihan aset, baik itu lelang maupun penjualan langsung, pemberian hibah, setoran uang tunai, dan penyelesaian uang pengganti.

"Badan Pemulihan Aset berhasil memulihkan aset negara dari hasil tindak pidana dengan total Rp19.654.408.850.966," kata Anang dalam konferensi pers Capaian Kinerja Kejaksaan Agung 2025, di kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (31/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun Anang merinci, pemulihan aset dari lelang atau penjualan langsung sebesar Rp305.130.020.767, pemberian hibah sebesar Rp232.957.451.00.

Kemudian setoran uang tunai Rp424.861.682.049, dan penyelesaian uang pengganti sebesar Rp18.691.459.160.

Selain itu, Kejagung juga merealisasikan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) hingga Rp19,6 triliun.

Capaian tersebut disebut jauh melampaui target yang telah ditetapkan pemerintah yakni sebesar Rp2,7 triliun.

"Total PNBP yang kita peroleh sebesar Rp19.848.156.431.992. Jadi melampaui target kita, yakni 733% dari target yang ditetapkan," jelasnya.

Ia menegaskan capaian tersebut merupakan akumulasi kinerja seluruh satuan kerja Kejaksaan, baik di tingkat pusat maupun daerah.

Kontribusi tersebut berasal dari penanganan perkara, pemulihan kerugian negara, hingga optimalisasi sumber PNBP lainnya.

"Ini merupakan total keseluruhan dari seluruh Indonesia, hasil kerja jajaran Kejaksaan di berbagai daerah," kata Anang.

(fam/isn)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Infrastruktur | | | |