1 day ago
7
Sukabumi, Rabu 15 Oktober 2025 — Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) terus memperkuat infrastruktur transportasi lokal demi menunjang mobilitas dan keselamatan masyarakat. Salah satu langkah nyata yang telah dimulai adalah kegiatan rekonstruksi jalan di ruas Nagrak–Cibadak, yang dilaksanakan pada Rabu, 1 Oktober 2025.
Proyek ini merupakan bagian dari Paket Nomor 60 dan dikelola oleh UPTD PU Wilayah II Cibadak, dengan pelaksana teknis dari CV Eka Mandiri. Berdasarkan informasi dari papan proyek yang terpasang di lokasi, nilai pekerjaan mencapai Rp487 juta, bersumber dari APBD Kabupaten Sukabumi Tahun Anggaran 2025.
Ruas jalan yang direhabilitasi memiliki panjang 115 meter dan lebar 5 meter. Untuk meningkatkan daya tahan dan umur layanan jalan, metode perkerasan kaku menggunakan beton semen dipilih sebagai solusi struktural. Kepala UPTD PU Wilayah II Cibadak, Heri Hermawan, menjelaskan alasan teknis di balik pemilihan metode tersebut.
“Metode perkerasan beton semen dipilih karena dinilai lebih kokoh, awet, dan mampu menahan beban lalu lintas yang cukup padat di jalur ini. Kami berharap hasil pekerjaan bisa memberi manfaat langsung bagi kelancaran mobilitas masyarakat, ” ujarnya saat dikonfirmasi pada Rabu (1/10/2025).
Selain peningkatan kualitas permukaan, proyek ini juga dirancang untuk memperkuat aspek keselamatan lalu lintas. Dengan kondisi geometrik dan struktur jalan yang lebih stabil, risiko kecelakaan dapat ditekan, sekaligus memperlancar konektivitas antarwilayah.
Heri juga mengimbau masyarakat untuk bersabar selama proses pengerjaan berlangsung, mengingat adanya pengaturan lalu lintas sementara di titik perbaikan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk bersabar selama pengerjaan berlangsung, karena ada sedikit pengaturan lalu lintas di titik perbaikan. Namun ke depan, jalan ini akan lebih layak dilalui dan menunjang aktivitas warga, ” tambahnya.
Rekonstruksi ini menjadi bagian dari strategi teknis pemerintah daerah dalam membangun infrastruktur transportasi yang berkelanjutan, sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat akan akses jalan yang aman dan nyaman.
