SUKABUMI – Selasa 15 September 2025. - Dalam dua bulan terakhir, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi menunjukkan wajah ganda yang harmonis: satu sisi penuh semangat pembangunan infrastruktur strategis, sisi lain menghidupkan semangat kebersamaan dan nasionalisme di lingkungan internal. Dari pemeliharaan jalan hingga proyek irigasi, dari lomba tarik tambang hingga strategi kemantapan jalan, semuanya berpadu dalam narasi pelayanan dan pengabdian.
Agustus: Meriahkan HUT RI Ke-80 dengan Semangat Kebersamaan
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 sekaligus Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-155, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukabumi menggelar serangkaian perlombaan yang melibatkan seluruh pegawai dari berbagai unit kerja. Kegiatan berlangsung meriah di area UPTD Alat Berat, Jalan Pangleseran, Kecamatan Cikembar, pada Kamis (14/8/2025).
Kepala DPU Kabupaten Sukabumi, Dede Rukaya, menyampaikan bahwa sebanyak 16 kontingen dari seluruh UPTD turut ambil bagian dalam kegiatan ini. Menurutnya, tujuan utama dari penyelenggaraan perlombaan adalah untuk mempererat silaturahmi antarpegawai, sekaligus menumbuhkan kekompakan dan semangat kerja.
“Melalui momentum 17 Agustus, kami ingin membangun kekompakan dalam meningkatkan kinerja. Kebetulan hari ini waktunya senggang, jadi kami memanfaatkan untuk mengundang seluruh UPTD mengikuti lomba, ” ujar Dede saat dikonfirmasi awak media.
Lebih lanjut, Dede menjelaskan bahwa perlombaan ini juga menjadi ajang perebutan Piala Bergilir Bupati Sukabumi. Ia menegaskan bahwa seluruh pembiayaan kegiatan berasal dari iuran swadaya pegawai, tanpa membebani masing-masing UPTD.
“Kami berkoordinasi bersama pimpinan untuk memberikan respon positif terkait piala bergilir Pak Bupati. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa memperkuat semangat kebersamaan serta meningkatkan etos kinerja di lingkungan Dinas PU, ” kata Dede, didampingi Sekretaris Dinas PU Kabupaten Sukabumi.
September: Fokus Irigasi dan Kemantapan Jalan
Memasuki September, Dinas PU kembali ke jalur pembangunan strategis. Pada 4 September, mereka menghadiri sosialisasi pra konstruksi proyek irigasi Cikurung Manglad di Desa Cidahu. Proyek ini merupakan bagian dari Inpres Nomor 2 Tahun 2025, menyusul kerusakan akibat bencana hidrometeorologi. Pembangunan saluran beton dan pintu air diharapkan mampu mengoptimalkan fungsi irigasi dan mendukung ketahanan pangan.
Di sisi lain, Dede Rukaya menyampaikan target ambisius: meningkatkan kemantapan jalan dari 60, 58 persen menjadi 95 persen dalam lima tahun ke depan. Dukungan anggaran dari Gubernur Jawa Barat diharapkan mempercepat pencapaian target ini, dengan alokasi dana pembangunan jalan ditingkatkan menjadi Rp155 miliar per tahun mulai 2026.
Satu Napas, Dua Arah: Infrastruktur dan Spirit Kolektif
Kegiatan Dinas PU selama Agustus dan September 2025 mencerminkan keseimbangan antara pembangunan fisik dan pembangunan jiwa. Di satu sisi, mereka membangun saluran irigasi dan jalan untuk rakyat. Di sisi lain, mereka membangun semangat, solidaritas, dan kebanggaan di dalam tubuh organisasi. Dua arah ini berpadu dalam satu napas: pelayanan publik yang tangguh, hangat, dan penuh makna.