1 month ago
30
TEMANGGUNG - Impian Ibu Walimahan, warga RT 03 RW 01 Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, untuk memiliki rumah yang layak huni semakin mendekati kenyataan. Rumah yang sebelumnya berdinding bata ekspos dan nyaris roboh, kini berdiri kokoh dan mulai memasuki tahap pengacian proses penting yang menandai penyelesaian akhir dinding rumah, Minggu (03/08/2025).
Rehabilitasi rumah ini merupakan bagian dari program Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dalam kegiatan TMMD Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung. Proses pengerjaannya dilakukan secara bergotong royong oleh Satgas TMMD bersama warga setempat.
“Saya tak pernah menyangka rumah ini bisa sebagus ini. Dulu dinding rumah hanya dari batu bata, sekarang sudah halus dan rapi. Terima kasih untuk semua yang membantu, ” ucap Ibu Walimahan dengan mata berkaca-kaca.
Program RTLH menjadi salah satu fokus TMMD Reguler karena menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat, terutama mereka yang tergolong ekonomi lemah dan belum memiliki hunian yang sehat serta aman.
Komandan Satgas TMMD Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung, Letkol Inf Hermawan Adi Nugroho, M.Han., menegaskan bahwa pembangunan fisik dalam TMMD bukan semata soal bangunan, tapi juga menyentuh aspek kemanusiaan.
“Kami tidak sekadar memperbaiki rumah. Yang kami bangun adalah harapan, kenyamanan, dan martabat hidup masyarakat. Setiap tembok yang diaci adalah simbol masa depan yang lebih baik, ” tegas Dandim.
Rehabilitasi rumah Ibu Walimahan menjadi bukti nyata bahwa TMMD bukan hanya proyek pembangunan, melainkan gerakan kolektif antara TNI dan rakyat untuk membentuk lingkungan yang lebih bermartabat dan berdaya.
Diharapkan dalam waktu dekat, rumah tersebut bisa segera dihuni kembali oleh Ibu Walimahan dalam kondisi yang jauh lebih layak, sehat, dan nyaman. Sebuah langkah kecil yang memberi dampak besar bagi kualitas hidup masyarakat desa.
(Pendim 0706/Temanggung)
